jurnalispos.id, Bogor – DPRD Kota Tangerang menyebut penyelesaian persoalan dan program pembangunan di kota berjuluk akhlakul karimah harus diselesaikan secara berjamaah alias bersama.
“Komunikasi yang dibangun pihak DPRD Kota Tangerang dengan unsur media selama ini sudah baik,” kata Gatot Wibowo Ketua DPRD Kota Tangerang dalam acara diskusi panel yang digelar SMSI-PWI Kota Tangerang di Hotel Sri Indrawati, Cisarua, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (28/11/2020).
Pihaknya kata politisi PDI-Perjuangan ini, lantaran berangkat supaya program kerja-kerja DPRD dan Pemkot Tangerang bisa tersampaikan, pada 2019 untuk tahun 2020 telah menganggarkan dana publikasi APBD sebesar Rp2,2 miliar.
“Ini wujud kepedulian kami kami terhadap peran penting media,” ujar Gatot.
Acara dengan moderator Wahyudi yakni pimpinan penamerdeka.com, menurut Gatot kata kunci sinergitas di legislatif atau DPRD adalah adalah komunikasi.
Lalu, selain itu kritis memang harus tetap ada. Tetapi dalam berita yang dipublikasi ke khalayak harus dengan fakta dan data berimbang.
Pasalnya, persoalan silaturahmi dan pola kritis media juga harus harus tetap terjaga. Tetapi harus dengan pola pemberitaan yang berimbang dan berbasis data.
Dan saat ini, Gatot mengapresiasi lantaran sudah dilakukan oleh kawan wartawan dan pemilik media di Kota Tangerang.
“Komunikasi saya, insya allah deh akan baik terus yaah. Dengan kawan-kawan mas Yudi, mba Ayu dan kawan kita yang hadir di sini dari PWI, SMSI, Forwat, JTR, FKWT. Insya allah komunikasinya semakin baik,” ujar Gatot.
Seperti diketahui acara diskusi yang digelar sejak 27 hingga hingga 29 November 2020 menghadirkan H Sachrudin Wakil Wali Kota Tangerang, Ketua dan Wakil DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo dan Turidi Susanto, Ketua SMSI Provinsi Banten Lesman Bangun, Ketua PWI Ryan Novanto sebagai nara sumber.
Panitia pelaksana juga menggelar diskusi soal pendalaman profesi jurnalis da pengelolaan media siber secara profesional. Dengan nara sumber Lesman Bangun dari SMSI Banten dan Ryan Novanto dari PWI Banten. (Bd.red)