JURNALISPOS.ID, TANGERANG –Pemerintah Kabupaten Tangerang membatasi pergerakan aktifitas keluar masuk warga RW 28 Kelurahan Bojong Nangka (Bonang) Kecamatan Kelapa Dua setelah diketemukan 108 warga yang positif COVID-19.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Tangerang, dr Hendra Tarmizi mengatakan sesuai Instruksi Bupati Tangerang agar meningkatkan kewaspadaan di wilayah RW 28 Bonang agar aktivitas masyarakat diperketat.
Hendra lanjutkan, saat ini RW 28 Bonang telah dilakukan penutupan akses untuk menekan penularan COVID-19. ” kami dari Tim Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang telah melakukan tracing kepada warga yang kontak erat pasca ada warga di RW 28 yang positif Covid-19,” ujar Hendra.
Timnya, telah melakukan tracing kepada 250 orang, hasilnya yang positif 180 orang, Awalnya 46 yang positif dan sekarang menjadi 108 orang positif virus corona,” kata Hendra
“Kami sudah melakukan swab test 250 orang selama 3 kali di lokasi di RW 28 Bonang yaitu pada tanggal 22, 24 dan 29 April 2021, hasilnya yang positif 108 orang,” ujar Hendra
Sekarang warga yang positif sedang isolasi mandiri, ada juga ysng sudah selesai isolasi di hotel singgah COVID-19 di Hotel Yasmin dan ada juga direkomendasikan di rumah sakit.
Bupati Tangerang A.Zaki Iskandar mengatakan pembatasan kegiatan masyarakat RW 28 Kelurahan Bojong Nangka tersebut dilakukan untuk menekan penularan dan penyebaran COVID-19 di wilayah Kabupaten Tangerang.
“Saya sudah menginstruksikan kepada seluruh jajaran perangkat daerah terkait yang terlibat dalam penanganan COVID-19 untuk segera bergerak cepat menekan angka penularan virus corona di RW 28 Bonang,” jelas Bupati.
Selama Pembatasan kegiatan masyarakat tersebut, Pemkab Tangerang melalui Dinas Sosial memberikan bantuan berupa logistik kebutuhan pangan pada selama massa pembatasan sejak tanggal 24 April 2021 dan berakhir 14 hari kedepan.
Diketahui Sebelumnya, waega di perumahan RW 28 Bonang melakukan kunjungan wisata ke kawasan Bogor, Jawa Barat menggunakan bus untuk melakukan munggahan atau tradisi menyambut bulan Ramadhan pada 10 April 2021.
Kemudian, pada 20 April 2021, beberapa orang diantaranya langsung memiliki gejala ringan COVID-19, mulai dari sesak napas hingga demam. Setelah dilakukan swab test atau tes usap yang punya gejala itu positif. Puluhan warga juga positif setelah yang kontak erat dengan mereka.
Saat ini. Berdasarkan update data kasus positif COVID-19 di Kabupaten Tangerang per tanggal (3/5) tercatat sebanyak 10.268 orang, sedangkan pasien yang menjalani perawatan sebanyak 99 orang, pasien isolasi sebanyak 157 orang, pasien sembuh 9.789 orang dan jumlah kasus pasien meninggal sebanyak 223 orang. (Gusti)
(IKP Diskominfo Kabupaten Tangerang)