Jurnalispos.id, Tarakan – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengapresiasi Pemerintah Daerah di Kalimantan Utara (Kaltara) atas pencairan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) yang telah mencapai 100 persen. Selama lawatannya ke berbagai provinsi untuk mengecek kesiapan pelaksanaan Pilkada, menurutnya, Kalimantan Utara menjadi provinsi satu-satunya yang daerahnya telah mencairkan NPHD 100 persen.
“Saya melihat bahwa setelah saya muter lebih dari 10 provinsi, jujur saya katakan bahwa satu-satunya provinsi yang sudah memberikan 100 persen untuk KPU-Bawaslu di daerah itu hanya Kaltara,” puji Mendagri.
Atas pemenuhan kewajiban Pemda yang disalurkan dalam pencairan NPHD itu, pihaknya optimistis pelaksanaan Pilkada di Provinsi Kalimantan Utara akan berlangsung lancar.
“Saya sekali lagi memberikan apresiasi dan rasa optimis saya bahwa Pilkada di Kaltara Insya Allah akan berjalan lancar, anggarannya sudah ada, komitmen kita tetap kuat ya,” ujarnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih atas kepatuhan kepala daerah untuk segera mencairkan NPHD-nya. Dengan demikian, penyelenggara Pemilu tidak akan terhambat karena adanya keterlambatan pencairan anggaran.
“Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada rekan-rekan kepala daerah di Kaltara sehingga ini tidak ada menjadi alasan teman-teman KPU, Bawaslu untuk tidak bekerja karena anggaran sudah ada, anggaran dari APBN juga tahap pertama sudah dicairkan, saya sudah cek, semua sudah diterima, nanti ada tambahan anggaran dari APBN tahap kedua dan ketiga, tinggal kita kelola jangan sampai terjadi konflik apalagi konflik kekerasan,” jelasnya.
Pilkada Serentak Tahun 2020 di Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), akan diwarnai dengan Pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur. Selain itu, Pilkada juga akan digelar di empat kabupaten, yakni Kabupaten Bulungan, Tana Tidung, Malinau, dan Nunukan.(ayu/rls)
#Puspen Kemendagri